Gambar Ilustrasi |
Koltim, Kritik News.com - Salah satu ajudan Bupati Kolaka Timur (Koltim) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) diduga meminta uang kepada salah satu pengusaha atau kontraktor dan berjanji akan memberikan suatu proyek.
Sementara itu pihak kontraktor yang engan di sebutkan namanya, mengaku bahwa dirinya telah di mintai uang kepada Oknum Polisi hingga puluhan juta rupiah yang bertugas sebagai ajudan Bupati Koltim.
Awalnya ia meminta Uang dengan jumlah puluhan juta untuk biaya ke Lampung, dana tersebut di kumpulkan melalui orang dekat Ajudan yang berinisial SR, setelah itu pihak kontraktor langsung mengirimkan dana tersebut melalui Rekening Oknum Polisi tersebut.
"Setelah pihak kontraktor menanyakan kepada ajudan Bupati mengenai proyek yang di janjikan oknum Polisi mengatakan sabar sementara di urus", ucap ajudan Bupati
Lebih lanjut pihak kontraktor juga mengatakan bahwa oknum Polisi ini bukan saja di satu tempat ia meminta uang ada juga beberapa tempat dan beberapa kontraktor memberikan uang itu berpariasi, dan sampai saat ini kami belum juga di berikan proyek.
Sementara itu di tempat berbeda KritikNews.com mengkonfirmasi Ajudan Bupati melalui telpon WhatsApp dan menanyakan apa betul ia meminta uang kepada pihak kontraktor, ia tidak mengakuinya dengan tuduhan seperti itu
"Tidak ada itu, bisanya itu mau begitu"Singkatnya