Iklan

Iklan

Bupati Koltim Resmikan Kelompok BKB HIU dan Sosislisasikan Layanan KB

KRITIK NEWS
Senin, 16 Oktober 2023, Oktober 16, 2023 WIB Last Updated 2023-11-30T20:51:07Z
masukkan script iklan disini


Koltim, Kritik News.com
- Bupati Kolaka Timur Abd Azis,SH.,MH, meresmikan dan turut menyosialisasikan layanan Bina Keluarga Balita Holistik Integratif Unggulan (BKB HIU).Kegiatan yang dilaksanakan di Kantor Desa Keisio Kecamatan Lalolae Selasa (17/10/2023).


Juga dirangkaikan dengan launching Dapur Sehat Atasi Stunting (Dashat) Kabupaten Koltim. Hadir Sekda Koltim Andi Muh Iqbal Tongasa,S.STP.,M.Si, Ketua TP PKK Koltim Hartini Azis A.Ma, pimpinan OPD dan ratusan Masyarakat sekitar.


Disebutkan bupati, BKB HIU merupakan strategi pembangunan manusia sejak 1.000 hari pertama kehidupan (HPK), dalam rangka mewujudkan generasi emas bangsa Indonesia sebagai tujuan pembangunan berkelanjutan. Kebutuhan dasar anak untuk tumbuh dan berkembang secara optimal, dilakukan dengan memperhatikan kebutuhan asah, asih dan asuh, bagi optimalisasi seluruh aspek.


Perkembangan anak sejak dalam kandungan. Kader  BKB, merupakan salah satu komponen yang memiliki peran aktif bersama orangtua dalam memberikan optimalisasi tumbuh kembang sejak 1.000 HPK, melalui kegiatan pengasuhan yang berkesinambungan.

1.000 HPK lanjutnya, merupakan periode kritis bagi perkembangan otak anak. Sehingga, optimalisasi dengan pemenuhan kebutuhan esensial anak dengan pemberian stimulasi, asupan gizi yang baik dan seimbang, pemeliharaan Kesehatan, serta pengasuhan sesuai tahapan usia anak, akan mendukung tumbuh kembang anak sesuai tahapan usianya sejak dalam kandungan.


Lanjut bupati, saat ini pemerintah pusat sedang melaksanakan program percepatan penurunan stunting. Sehingga, hal ini menjadi momentum bagi Pemda Koltim untuk berkomitmen mendukung percepatan penurunan stunting, melalui BKB HIU ini, guna menyelenggarakan kegiatan kelas pengasuhan bagi keluarga dengan ibu hamil dan anak usia 0-23 bulan atau Baduta.

“Saya himbau seluruh kepala Desa dan Lurah, dapat mendukung penyelenggaraan kegiatan kelas pengasuhan bagi keluarga dengan ibu hamil dan anak usia 0-23 bulan atau Baduta ini, yang dilakukan oleh kader BKB, yang akan memberikan kontribusi dalam penurunan angka stunting sebesar 14 persen Tahun 2024,” pintanya.


Sehingga ia berharap, semua pihak berkomitmen bersama dalam pencegahan stunting yang terintegrasi, untuk menjawab tuntutan serta harapan masyarakat akan peningkatan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Koltim.


Laporan : Rian

Komentar

Tampilkan

Terkini

Tag Terpopuler

Hukrim

+